Metode Pembelajaran Langsung

Metode pembelajaran langsung adalah sebuah pendekatan pembelajaran di mana guru aktif dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Dalam metode ini, guru menjadi sumber utama dari pengetahuan dan siswa didorong untuk berpartisipasi aktif dalam kelas.

• Ciri-ciri metode pembelajaran langsung:

1. Guru sebagai sumber utama: Guru adalah sumber utama dari pengetahuan yang diterima siswa dalam metode ini.
2. Aktifitas siswa dikendalikan oleh guru: Guru mengontrol aktivitas siswa dan mengarahkan mereka dalam proses belajar.
3. Pembelajaran di kelas: Metode ini diterapkan di dalam kelas dengan guru sebagai fasilitator dalam proses belajar.
4. Pembelajaran yang diorientasikan pada tujuan: Pembelajaran difokuskan pada tujuan yang ingin dicapai dan guru memberikan arahan yang jelas kepada siswa.
5. Evaluasi berbasis tes: Metode ini menggunakan tes sebagai alat evaluasi untuk mengukur hasil belajar siswa.
6. Guru sebagai pendidik: Guru memberikan pengetahuan dan membimbing siswa dalam proses belajar

Illustrasi gambar diambil dari: https://www.kompasiana.com/sridewi26/5e8e756dd541df06dc4a2b12/model-pengajaran-langsung-direct-instruction

• Contoh metode pembelajaran langsung adalah:

1. Ceramah: Guru menyampaikan materi pelajaran dengan cara berbicara di depan kelas, siswa duduk diam dan mendengarkan.
2. Demonstrasi: Guru menunjukkan contoh atau mempraktekkan suatu konsep atau proses untuk memperjelas pemahaman siswa.
3. Diskusi Kelompok: Guru mengajukan pertanyaan atau topik yang dibahas dalam kelas, siswa berdiskusi dalam kelompok kecil.
4. Latihan Soal: Guru memberikan soal-soal untuk siswa untuk menguji pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.
5. Role Play: Siswa dibagi dalam kelompok dan diberikan peran untuk berperan dalam situasi yang diterapkan dalam situasi tertentu.
6. Metode ini sangat cocok untuk pembelajaran di mana guru berperan sebagai sumber utama dari pengetahuan dan siswa didorong untuk berpartisipasi aktif dalam kelas. Namun, metode ini kurang efektif dalam meningkatkan keterampilan siswa dalam memecahkan masalah dan berpikir kritis.

• Kelebihan metode pembelajaran langsung adalah:

1. Mempermudah pengorganisasian pembelajaran: Metode ini memudahkan guru dalam mengatur proses pembelajaran dan mengatur aktivitas siswa.

2. Mempermudah penyampaian materi: Guru dapat menyampaikan materi dengan lebih jelas dan efektif dengan menggunakan metode ini.

3. Mempermudah evaluasi: Metode ini memudahkan guru untuk mengevaluasi hasil belajar siswa dengan menggunakan tes atau evaluasi lainnya.

4. Memudahkan pengembangan keterampilan siswa: Guru dapat membimbing siswa dalam pengembangan keterampilan yang dibutuhkan dalam bidang yang diajarkan.

5. Mempermudah pengembangan keterampilan guru: Metode ini memudahkan guru dalam mengembangkan keterampilan dalam menyampaikan materi dan mengatur aktivitas siswa.

6. Efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa: Metode ini efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan.

• Kekurangan metode pembelajaran langsung adalah:

1. Kurangnya kesempatan untuk berpikir kritis: Siswa mungkin kurang diberi kesempatan untuk mengeksplorasi, menyelidiki dan mengembangkan pemahaman mereka sendiri.

2. Kurangnya aktivitas siswa: Siswa mungkin kurang aktif dalam proses belajar karena fokus utama ada pada guru.

3. Kurangnya kesempatan untuk pengembangan keterampilan sosial: Metode ini kurang efektif dalam mengembangkan keterampilan sosial siswa seperti kerja sama, komunikasi, dan leadership.

4. Kurangnya kesempatan untuk pengembangan keterampilan teknologi : Metode ini kurang efektif dalam mengembangkan keterampilan teknologi siswa.

5. Kurangnya kesempatan untuk pengembangan kreativitas: Siswa mungkin kurang diberi kesempatan untuk mengeksplorasi ide-ide dan kreativitas mereka sendiri.

6. Kurangnya kesempatan untuk pengembangan keterampilan pemecahan masalah: Metode ini kurang efektif dalam mengembangkan keterampilan pemecahan masalah siswa.

Location:

Berbagi :